Halaman

Kamis, 04 Desember 2014

TUGAS 2 - PROFILE BANK DANAMON




Bag I. Regulasi dan Prosedur Pendirian Perusahaan
Nama :PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.
Bidang Usaha :Layanan Perbankan
Akta Pendirian :16 Juli 1956
Izin Usaha :Surat Departemen Keuangan Republik Indonesia No.161259/U.M.II tanggal 30 September 1958
Izin Bank Devisa :Surat Bank Indonesia No.21/10/Dir/UPPS Tanggal 05 Nopember 1988
Izin Bank dengan Kegiatan Prinsip Syariah :Surat Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan Bank Indonesia No.3/744/DPIP/Prz Tanggal 31 Desember 2001
Izin Bank Persepsi :Surat Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan Bank Indonesia No.3/744/DPIP/Prz Tanggal 31 Desember 2001
Tanda Daftar Perusahaan :09.03.1.65.26912 berlaku sampai dengan 7 Oktober 2018
Nomor Pokok Wajib Pajak :01.308.470.2-091.000
Bag II. Struktur Organisasi





























Bag III. Aspek Pemasaran
A. Bidang Usaha
1. Perbankan Mikro: Perbankan mikro Danamon yang dikenal dengan nama Danamon Simpan Pinjam (DSP). Target utama pasar layanan DSP adalah wirausaha individu yang masuk dalam kategori mikro dan kecil, yaitu mereka yang mempunyai total penjualan kotor tahunan di bawah Rp2,5 miliar.
2. Consumer Banking: Dalam operasi bisnisnya, Consumer Banking memberikan pelayanan perbankan kepada nasabah ritel baik individu maupun non individu dari beragam segmen (mass, menengah dan affluent). Kendati memberikan layanan kepada semua segmen di atas, target utama pasar Consumer Banking Danamon adalah nasabah affluent atau self employed.
3. Perbankan UKM: Perbankan Usaha Kecil & Menengah (UKM) Danamon hadir untuk memberikan layanan perbankan yang kompleks dan dilengkapi dengan berbagai kemudahan. Menyasar segmen pasar pada nasabah usaha kecil dan menengah beromzet Rp2-40 miliar per tahun.
4. Perbankan Syariah: Danamon Syariah hadir sebagai alternatif aktivitas perbankan konvensional. Danamon Syariah mampu menunjukkan eksistensinya di tengah persaingan pasar industri perbankan baik konvensional maupun syariah. Didukung penuh oleh bank yang memiliki komitmen tinggi terhadap perkembangan ekonomi bangsa, Danamon Syariah berhasil melewati masa satu dasarwarsa sejak pertama kali didirikan pada tahun 2002 dengan prestasi yang memuaskan.
5. Wholesale Banking: Wholesale Banking hadir untuk memberikan layanan perbankan pada segmen komersial dan korporasi. Pada Wholesale Banking, segmen komersial adalah nasabah dunia usaha yang memiliki omzet tahunan antara Rp40-500 miliar. Sementara pada segmen korporasi adalah nasabah dunia usaha yang beromzet tahunan di atas Rp500 miliar.
6. Tresuri, Pasar Modal dan Lembaga Keuangan: Treasury, Capital Market & Financial Institution (TCM & FI) bertanggungjawab untuk menyediakan pendanaan yang terdiversifikasi dengan biaya efisien dan memastikan posisi likuiditas yang kuat untuk mendukung pertumbuhan Bank.
7. Transaction Banking: Secara umum tujuan utama Transaction Banking adalah untuk menjadi bank utama bagi nasabah dalam bertransaksi dengan menyediakan solusi yang luas untuk kebutuhan nasabah dalam hal perdagangan/trade finance serta cash management.
8. Adira Finance: PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (dikenal sebagai “Adira Finance”) merupakan anak perusahaan Danamon yang bergerak di bidang pembiayaan otomotif. Kepemilikan Danamon atas saham Adira Finance sebesar 95%.
9. Adira Insurance: PT Asuransi Adira Dinamika (dikenal sebagai “Adira Insurance”) adalah anak perusahaan Danamon yang didirikan pada tahun 2002. Danamon memiliki saham Adira Insurance sebesar 90%. Anak perusahaan ini bergerak di bidang usaha asuransi umum.
10. Adira Kredit: PT Adira Quantum Multifinance (dikenal sebagai “Adira Kredit”) adalah anak perusahaan Danamon yang menyediakan pembiayaan barang-barang konsumen, seperti elektronik, komputer, furnitur dan peralatan rumah tangga lainnya.
B. Kampanye Pemasaran
1. Tabungan SiPinter: Produk tabungan dengan setoran awal ringan yang sesuai dengan nasabah di segmen mikro.
2. Giro Bisa: Rekening Giro unggulan yang memberikan banyak kelebihan dibandingkan dengan Giro biasa, yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah di segmen UKM.
3. Fleximax: Tabungan premium yang memberikan 9 keuntungan bernilai lebih dari Rp10 juta per tahun.
4. Danamon Lebih: Tabungan dengan 5 kelebihan ala Danamon.
5. Kartu Danamon: Kartu kredit istimewa yang memberikan kenyamanan dalam berbelanja dan memenuhi gaya hidup modern Anda. Selain itu, kartu ini juga menawarkan berbagai program menarik dan unik di ribuan tempat yang bekerja sama dengan Danamon.
6. Danamon Online Bar: Layanan internet banking dalam melakukan transaksi perbankan seperti informasi saldo, transfer dana domestic dan valas, pembayaran tagihan, pembelian dan rekening koran online.
7. Deposito Danamon Syariah: Produk investasi dengan prinsip Syariah dalam bentuk akad Mudharabah (bagi hasil) dengan pilihan jangka waktu 1, 3, 6 atau 12 bulan.
8. cash@work: Layanan internet banking untuk cash management (manajemen kas) dimana nasabah dapat melakukan berbagai transaksi perbankan secara langsung dan mudah di kantor nasabah melalui jaringan internet.
9. Trade Commodity Financing: Dirancang sebagai skema pembiayaan khusus dimana strukturnya disesuaikan dengan jenis usaha nasabah dan komoditasnya.
Bag. IV. Aspek Keuangan
1. Laba/Rugi


















Pada tahun 2013, jumlah laba komprehesif mengalami penurunan Rp5 miliar sehingga menjadi Rp4.077 miliar dibandingkan tahun 2012 yang sebesar Rp4.082 miliar. Penurunan ini terutama disebabkan peningkatan beban komprehensif sebesar 134% karena penurunan nilai wajar atas efek-efek yang tersedia untuk dijual selama tahun 2013 sebesar Rp83 miliar dari Rp35 miliar pada tahun 2012. Pada tahun 2013, laba bersih konsolidasi meningkat 1% menjadi Rp4.159 miliar dibandingkan tahun 2012 yang sebesar Rp4.117 miliar. Peningkatan ini terutama karena kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar Rp632 miliar menjadi Rp14.018 miliar pada tahun 2013. (lihat tabel kredit). Kenaikan suku bunga rata-rata dana secara keseluruhan pada tahun 2013 mendorong peningkatan biaya dana yang berdampak pada tekanan margin bunga bersih (Net Interest Margin/NIM) dari 10,1% pada tahun 2012 menjadi 9,6% pada tahun 2013. Pada akhir 2013, rasio imbal hasil rata-rata aset (ROAA) sebesar 2,5% dengan rasio imbal hasil rata-rata ekuitas (ROAE) sebesar 14,5%. Pada tahun 2012, ROAA dan ROAE Danamon lebih tinggi dari posisi tahun 2013 yaitu 2,7% dan 16,2%. Namun, rasio laba bersih per saham (EPS) dasar Danamon meningkat dari Rp418,57 tahun 2012 menjadi Rp421,68 pada tahun 2013.
2. Pendapatan




Pada tahun 2013, jumlah pendapatan secara keseluruhan meningkat 7% menjadi Rp26.588 miliar dibandingkan tahun 2012 yang sebesar Rp24.743 miliar. Kenaikan ini karena peningkatan pendapatan operasional, terutama pendapatan bunga sebesar Rp1.273 miliar menjadi Rp20.131 miliar dibandingkan tahun 2012.
3. Pendapatan Bunga
image008
Pendapatan bunga dari pinjaman yang disalurkan masih mendominasi pendapatan bunga Danamon. Pada tahun 2013, pendapatan bunga dari pinjaman mengalami kenaikan sebesar 3% menjadi Rp13.581 miliar dibandingkan tahun 2012.
4. Pendapatan Bunga Bersih
image009
Pada tahun 2013, pendapatan bunga bersih meningkat 5% dibandingkan tahun 2012 yang sebesar Rp12.922 miliar menjadi Rp13.531 miliar. Peningkatan ini lebih rendah dibandingkan peningkatan pendapatan bunga bersih tahun 2012 yang sebesar 19,1% dibandingkan tahun 2011. Rendahnya peningkatan pendapatan bersih tahun 2013 karena belum optimalnya pertumbuhan kredit tahun 2013 dan pada sisi lain terjadi peningkatan suku bunga acuan pada hampir seluruh instrumen sumber dana Danamon sehingga berdampak pada peningkatan beban bunga yang cukup tinggi yaitu 11%.
5. Pendapatan Operasional Lainnya
image010
Pada akhir tahun 2013, pendapatan operasional lain meningkat 11% menjadi Rp5.156 miliar dibandingkan tahun 2012 yang sebesar Rp4.649 miliar terutama karena peningkatan imbalan jasa (fee base income) dari imbalan administratif dan transaksi kartu kredit sebesar Rp279 miliar dan keuntungan dari instrumen derivatif sebesar Rp208 miliar, sementara pada tahun 2012 Danamon mengalami kerugian atas instrumen derivatif sebesar Rp44 miliar.

Sumber:

Anggota Kelompok :

  • Akbar (50411505)
  • Andhika Dhua R. (50411714)
  • Maula Mazaya (54411347)
  • M. Yogi (54411723)
  • M. Zachrian (58411004)

1 komentar:

  1. KABAR BAIK!!!

    Nama saya Aris Mia, saya ingin menggunakan media ini untuk mengingatkan semua pencari pinjaman sangat berhati-hati, karena ada penipuan di mana-mana, mereka akan mengirim dokumen perjanjian palsu untuk Anda dan mereka akan mengatakan tidak ada pembayaran dimuka, tetapi mereka adalah orang-orang iseng, karena mereka kemudian akan meminta untuk pembayaran biaya lisensi dan biaya transfer, sehingga hati-hati dari mereka penipuan Perusahaan Pinjaman.

    Beberapa bulan yang lalu saya tegang finansial dan putus asa, saya telah tertipu oleh beberapa pemberi pinjaman online. Saya hampir kehilangan harapan sampai Tuhan digunakan teman saya yang merujuk saya ke pemberi pinjaman sangat handal disebut Ibu Cynthia, yang meminjamkan pinjaman tanpa jaminan dari Rp800,000,000 (800 juta) dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa tekanan atau stres dan tingkat bunga hanya 2%.

    Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah yang saya diterapkan, telah dikirim langsung ke rekening bank saya tanpa penundaan.

    Karena saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik, sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi, jika Anda membutuhkan pinjaman apapun, silahkan menghubungi dia melalui email nyata: cynthiajohnsonloancompany@gmail.com dan oleh kasih karunia Allah ia tidak akan pernah mengecewakan Anda dalam mendapatkan pinjaman jika Anda menuruti perintahnya.

    Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: ladymia383@gmail.com dan Sety yang memperkenalkan dan bercerita tentang Ibu Cynthia, dia juga mendapat pinjaman baru dari Ibu Cynthia, Anda juga dapat menghubungi dia melalui email-nya: arissetymin@gmail.com sekarang, semua akan saya lakukan adalah mencoba untuk memenuhi pembayaran pinjaman saya bahwa saya kirim langsung ke rekening mereka bulanan.

    Sebuah kata yang cukup untuk bijaksana.

    BalasHapus